Senin, 31 Oktober 2016

GUB JABAR AHER TEBAR BENIH IKAN DISITU CIPULE KARAWANG

Mitrapolisi/  
KARAWANG - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menebarkan satu juta benih ikan di Situ Cipule Kecamatan Cipule Kabupaten Karawang. Didampingi Bupati Karawang Cellica Nurachadiana, Kadis PSDA Jabar Nana Nasuha Djuhri Sp.1, Kadis Perikanan dan Kelautan Jabar Djafar Ismail dan unsur Muspida Kabupaten Karawang, Aher mengungkapkan, penanaman sejuta benih ikan bandeng, nilem, tawes, beureum panon dan udang ini, merupakan program ikan rakyat. Dimana masyarakat bisa menikmati ikan yang ditanam tersebut namun tidak dengan menggunakan jaring.

"Ini janji saya mau menanam sejuta benih ikan disini dan sudah saya penuhi sejuta lebih, silakan masyarakat menikmatinya, ini program ikan rakyat asal jangan pakai jaring, dipancing saja atau pakai kecrik," kata Aher, Senin (31/10/2016).

Selain di Situ Cipule penanaman benih ikan serupa juga telah dilakukan di waduk Jatigede, Jatiluhur, Situ Cileunca dan perairan umum lainnya di Jawa Barat. Hal ini kata Aher, selain untuk meningkatkan konsumsi ikan bagi masyarakat yang berdampak pada meningkatnya gizi dari protein hewani juga untuk menciptakan budaya memancing masyarakat dan sebagai ajang rekreasi. "Kita ingin ada budaya kalau hari libur itu mancing disini bersama keluarga atau teman, ini untuk rekreasi jelas tambahan gizi juga jelas," ujarnya.

Dipilihnya lokasi Situ Cipule setelah dirinya menyaksikan pertandingan Cabor Dayung pada event PON 19 beberapa waktu lalu yang berlokasi di tempat tersebut. "Saya tertarik menanam ikan disini ketika melihat situ ini dijadikan tempat Cabor Dayung di PON kemarin," ucapnya. "Sejuta sudah cukup nanti kita akan tanam lagi diperairan umum lainnya " tambah Aher.

WAGUB JABAR BERI PENGARAHAN PADA APEL PAGI BAGI PNS PEMPROV JABAR

Mitrapolisi/
BANDUNG-Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, memimpin apel Senin pagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Barat, di halaman Gedung Sate Bandung, Senin (31/10/2016).

Wagub Deddy Mizwar menyatakan, apel yang dilakukan setiap Senin pagi tersebut, bukan hanya sekadar agar PNS terlihat datang pagi, akan tetapi apel perlu diadakan untuk menstimulus kedisiplinan PNS.

"Kedua, apel ini juga untuk menyegarkan kembali komitmen PNS untuk melayani masyarakat Jawa Barat dengan sebaik-baiknya, menciptakan sebuah kinerja yang efektif yang bermanfaat bagi masyatakat," kata Wagub.

Lewat apel menurut Deddy, akan mendorong PNS untuk disiplin waktu, efektivitas kinerja, dan efisiensi pelayanan terhadap masyarakat.

Karena menurutnya, "Pada dasarnya kita semua ini bekerja di Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sesungguhnya adalah bekerja untuk kepentingan masyarakat Jawa Barat," ujarnya.


"Mudah-mudahan bukan TPP saja yang besar, tapi Insya Allah pahalanya juga besar. Terima kasih atas kedisiplinan dan juga komitmen kita bersama, mudah-mudahan kita bisa berikan yang terbaik bagi Jawa Barat dan bagi Indonesia," tuturnya.

Minggu, 30 Oktober 2016

SEKDA JABAR IWA KARNIWA PIMPIN PENURUNAN BENDERA KONTINGEN PON XIX DI GBLA

Mitrapolisi/ 

BANDUNG—Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa memimpin penurunan bendera kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di GBLA, Bandung, Jumat (30/9/2016).

Iwa mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan akhir dari rangkaian panjang perhelatan PON XIX 2016 mulai dari Cheef De Mission Meeting, Delegation Registration Meeting, Pengambilan Api dan Kirab Api PON, Upacara Penaikan Bendera Kontingen, Welcoming Dinner, Upacara Pembukaan, rangkaian pertandingan.

“Sampai dengan pelaksanaan Upacara Penutupan tadi malam,” katanya.

Iwa yang juga Ketua Harian PB PON memaparkan seluruh rangkaian kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan lancar, meriah dan sukses, bahkan hampir seluruh kegiatan tersebut tercatat sebagai penyelenggaraan yang cukup bersejarah.

“Karena untuk CDM (chief de mission) Meeting dinilai menjadi CDM Meeting yang paling besar, demikian juga kegiatan Kirab Api PON tercatat sebagai kirab api PON yang paling jauh jarak tempuhnya dan paling banyak jumlah kabupaten/kota yang dilewatinya,” katanya.

Selanjutnya jumlah nomor pertandingan dalam PON XIX tercatat sebagai yang terbanyak, demikian juga dengan jumlah atlet, official, panitia dan relawan yang terlibat juga merupakan yang terbanyak dalam sejarah PON.

“Adapun untuk penyelenggaraan upacara pembukaan dan penutupan PON XIX juga dinilai  sebagai upacara yang paling spektakuler menurut berbagai ulasan media maupun pendapat masyarakat,” tuturnya.

Menurutnya setelah dua pekan berkibar bendera Kontingen  Peserta PON XIX Tahun 2016 dari 34 Provinsi akan diturunkan. “Seiiring dengan telah diturunkannya pula Bendera PON pada upacara penutupan tadi malam, dan akan kita kibarkan kembali insyaallah 4 tahun yang akan datang di perhelatan yang sama di Tanah Papua,” paparnya.

Iwa mengaku terlaksananya Upacara Penurunan Bendera Kontingen menimbulkan rasa haru dan ada pula rasa bangga dan lega, karena semua rangkaian kegiatan PON XIX Tahun 2016 telah berakhir sesuai dengan harapan dan rencana.



“Semoga kesan yang baik dan kenangan yang indah akan tersimpan abadi dalam memori kita semua, ketika hari ini kita menutup rangkaian kegiatan dan esok kita mengenang Pelaksanaan PON XIX Tahun 2016 Jawa Barat,” pungkasnya.

GUB JABAR HADIRI ACARA DONGDANG DI PELABUHAN BLANAKAN KAB SUBANG

Mitrapolisi/KABUPATEN SUBANG -Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan Hadiiri dan melepas acara Dogdang ke Laut di tempat Pelelangan Ikan KUD mandiri Mina Fajar sidik dan pemberian santunan ke anak Khitanan serta peletakan Baatu Pertama pada pembangunan Rumah Pntar Anak Nelayan di Desa Blanakan Kabupaten Subang Jawa Barat. Mingu,30/10-2016

warga Blanakan dan sekitarnya tumpah ruah di pelabuhan Blanakan mengikuti acara puncak ruat laut ke-49, 
Puncak acara berupa pelepasan dongdang, miniatur perahu berisi aneka makanan tradisional serta kepala dan darah kerbau, di perairan laut Jawa. Selain itu digelar beberapa kegiatan sosial untuk masyarakat seperti sunatan massal yang dilaksanakan di KUD Mina Fajar Sidik Blanakan.

Acara yang dimulai sekitar pukul 07.30 dengan melakukan ritual di depan dongdang. Kemudian perahu pengangkut dongdang meluncur menyusuri Sungai Blanakan menuju perairan Laut Jawa yang dilepas oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Herywan diikuti ratusan perahu yang telah dihias dengan berbagai jajanan pasar.

Sekitar satu kilometer selepas muara Blanakan, dongdang dilepaskan. Ratusan nelayan yang menumpang perahu-perahu pun terjun dan berenang untuk memperebutkan isi dongdang. Mereka percaya bahwa darah kerbau serta barang-barangyang ada di dongdang membawa berkah bagi usaha melautnya.

Dalam acara ruwat laut ke 49 di KUD Mina fajar Sidik Blanakan Subang itu turut hadir pula Asda I Subang Asep Nuroni, Kapolres Subang AKBP Yudhi S Wahid, Dandim 0605 Subang Letkol Inf Budi Mawardi Syam, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal, Sekretaris DPD PDIP Jabar, anggota DPR RI dapil Indramayu Cirebon Ono Surono dan pejabat lainnya.

GUBERNUR JABAR AHMAD HERYAWAN MEYAKSIKAN ACARA DONGDANG DI BLANAKAN SUBANG

Mitrapoisi/  
KABUPATEN SUBANG -Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan Hadiiri dan melepas acara Dogdang ke Laut di tempat Pelelangan Ikan KUD mandiri Mina Fajar sidik dan pemberian santunan ke anak Khitanan serta peletakan Baatu Pertama pada pembangunan Rumah Pntar Anak Nelayan di Desa Blanakan Kabupaten Subang Jawa Barat. Mingu,30/10-2016
warga Blanakan dan sekitarnya tumpah ruah di pelabuhan Blanakan mengikuti acara puncak ruat laut ke-49,
Puncak acara berupa pelepasan dongdang, miniatur perahu berisi aneka makanan tradisional serta kepala dan darah kerbau, di perairan laut Jawa. Selain itu digelar beberapa kegiatan sosial untuk masyarakat seperti sunatan massal yang dilaksanakan di KUD Mina Fajar Sidik Blanakan.

Acara yang dimulai sekitar pukul 07.30 dengan melakukan ritual di depan dongdang. Kemudian perahu pengangkut dongdang meluncur menyusuri Sungai Blanakan menuju perairan Laut Jawa yang dilepas oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Herywan diikuti ratusan perahu yang telah dihias dengan berbagai jajanan pasar.

Sekitar satu kilometer selepas muara Blanakan, dongdang dilepaskan. Ratusan nelayan yang menumpang perahu-perahu pun terjun dan berenang untuk memperebutkan isi dongdang. Mereka percaya bahwa darah kerbau serta barang-barangyang ada di dongdang membawa berkah bagi usaha melautnya.

Dalam acara ruwat laut ke 49 di KUD Mina fajar Sidik Blanakan Subang itu turut hadir pula Asda I Subang Asep Nuroni, Kapolres Subang AKBP Yudhi S Wahid, Dandim 0605 Subang Letkol Inf Budi Mawardi Syam, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal, Sekretaris DPD PDIP Jabar, anggota DPR RI dapil Indramayu Cirebon Ono Surono dan pejabat lainnya.


  

GUBERNUR JABAR HADIRI ACARA PUNCAK RUAT LAUT DI KAB SUBANG

Mitrapolisi/
KABUPATEN SUBANG - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan     Hadiiri       dan       melepas acara Dongdang ke Laut di tempat Pelelangan Ikan  KUD mandiri  Mina  Fajar  sidik  dan memberian santunan ke anak Khitanan serta peletakan Baatu Pertama pada pembangunan Rumah Pntar Anak Nelayan di Desa Blanakan Kabupaten Subang Jawa Barat. Mingu,30/10-2016.

warga Blanakan dan sekitarnya tumpah ruah di pelabuhan Blanakan mengikuti acara puncak ruat laut ke-49,Puncak acara berupa pelepasan dongdang, miniatur perahu berisi aneka makanan tradisional serta kepala dan darah kerbau, di perairan laut Jawa. Selain itu digelar beberapa kegiatan sosial untuk masyarakat seperti sunatan massal yang dilaksanakan di KUD Mina Fajar Sidik Blanakan.

Acara yang dimulai sekitar pukul 07.30 dengan melakukan ritual di depan dongdang. Kemudian perahu pengangkut dongdang meluncur menyusuri Sungai Blanakan menuju perairan Laut Jawa yang dilepas oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Herywan diikuti ratusan perahu yang telah dihias dengan berbagai jajanan pasar.

Sekitar satu kilometer selepas muara Blanakan, dongdang dilepaskan. Ratusan nelayan yang menumpang perahu-perahu pun terjun dan berenang untuk memperebutkan isi dongdang. Mereka percaya bahwa darah kerbau serta barang-barangyang ada di dongdang membawa berkah bagi usaha melautnya.

Dalam acara ruwat laut ke 49 di KUD Mina fajar Sidik Blanakan Subang itu turut hadir pula Asda I Subang Asep Nuroni, Kapolres Subang AKBP Yudhi S Wahid, Dandim 0605 Subang Letkol Inf Budi Mawardi Syam, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal, Sekretaris DPD PDIP Jabar, anggota DPR RI dapil Indramayu Cirebon Ono Surono dan pejabat lainnya.

Selasa, 25 Oktober 2016

WAGUB JABAR PIMPIN UPACARA PENURUNAN BENDERA KONTINGEN PEPARNAS XV 2016

Mitrapolisi/
BANDUNG- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar sebagai Pembina Upacara pada acara Penurunan Bendera Kontingen PEPARNAS XV di Jawa Barat 2016 di Setadion Siliwangi  Bandung, Selasa, 25 Oktober 2016

setelah sembilan hari saling berbagi dan menginspirasi di acara Peparnas XV ini, akhirnya acara ini sampai pada penutupan, setelah sebelumnya kita baru saja mengibarkan bendera dari 33 prov yang telah berkibar tanggal 14 Oktober lalu," ujarnya kepada peserta Upacara.

Demiz mengatakan walaupun penurunan bendera kontingen ini merupakan rangkaian akhir dari perhelatan Akbar PON XIX & Peparnas XV Jawa Barat 2016, namun ia berpesan bukan akhir dari perjuangan para Olympian dan paralimpian, tapi sebuah awal yang baik untuk mempersiapkan prestasi yang lebih besar.

"Penurunan bendera kontingen memang menjadi pertanda akhir Peparnas, tapi bukan berarti akhir bagi perjuangan para atlit," katanya.

Dia menyampaikan rasa bangganya terhadap penyelenggaraan Peparnas XV di Jabar, karena menurutnya telah lahir rekor dan legenda baru di Peparnas ini, sehingga ke depannya akan menjadi inspirasi dan juga motivasi lagi para atlit untuk lebih giat berlatih sehingga dapat meraih prestasi yang lebih baik.

Dia pun meminta maaf kepada seluruh kontingen apabila dalam penyelenggaraan PON XIX & Peparnas XV Jabar ada kekurangan. Pihaknya bertekad untuk memberikan pengalaman penyelenggaraan acara akbar ini kepada PB PON dan Peparnas Papua nanti.

"Saya meminta maaf apabila ada kekurangan dalam penyelenggaraan, tapi semoga ini akan menjadi pembelajaran lagi PON dan Peparnas selanjutnya,"

WAGUB JABAR HADIRI ACARA PENURUNAN BENDERA KONTINGEN PEPARNAS XV 2016

Mitrapolisi/
BANDUNG-Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar sebagai Pembina Upacara pada acara Penurunan Bendera Kontingen PEPARNAS XV di Jawa Barat 2016 di Setadion Siliwangi  Bandung, Selasa, 25 Oktober 2016

setelah sembilan hari saling berbagi dan menginspirasi di acara Peparnas XV ini, akhirnya acara ini sampai pada penutupan, setelah sebelumnya kita baru saja mengibarkan bendera dari 33 prov yang telah berkibar tanggal 14 Oktober lalu," ujarnya kepada peserta Upacara.

Demiz mengatakan walaupun penurunan bendera kontingen ini merupakan rangkaian akhir dari perhelatan Akbar PON XIX & Peparnas XV Jawa Barat 2016, namun ia berpesan bukan akhir dari perjuangan para Olympian dan paralimpian, tapi sebuah awal yang baik untuk mempersiapkan prestasi yang lebih besar.

"Penurunan bendera kontingen memang menjadi pertanda akhir Peparnas, tapi bukan berarti akhir bagi perjuangan para atlit," katanya.

Dia menyampaikan rasa bangganya terhadap penyelenggaraan Peparnas XV di Jabar, karena menurutnya telah lahir rekor dan legenda baru di Peparnas ini, sehingga ke depannya akan menjadi inspirasi dan juga motivasi lagi para atlit untuk lebih giat berlatih sehingga dapat meraih prestasi yang lebih baik.

Dia pun meminta maaf kepada seluruh kontingen apabila dalam penyelenggaraan PON XIX & Peparnas XV Jabar ada kekurangan. Pihaknya bertekad untuk memberikan pengalaman penyelenggaraan acara akbar ini kepada PB PON dan Peparnas Papua nanti.

"Saya meminta maaf apabila ada kekurangan dalam penyelenggaraan, tapi semoga ini akan menjadi pembelajaran lagi PON dan Peparnas selanjutnya,"

Senin, 24 Oktober 2016

Wapres RI Jusuf Kalla Hadiri Pembukaan Temu Administrator Muda Indonesia di Kampus UNPAD

Mitrapolisi/
SUMEDANG- Jabar H. Ahmad Heryawan Mendampingi Wakil Presiden RI Muhammad Yusuf Kalla pada acara Pembukaan Temu Administrator Muda Indonesia di Bale Sawala Kampus UNPAD Jatinangor Kabupaten Sumedang, Senin 24 Okt 2016. Nampak mendampingi juga Menteri PAN RB Asman Abnur.

Wakil Presiden RI, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah saat ini bukan lagi menekankan pada faktor kekuasaan dalam menjalankan proses pemerintahan. Adanya otonomi daerah seharusnya mendorong pemerintah daerah bertindak memotivasi hingga memfasilitasi masyarakat untuk bersama-sama mengembangkan wilayahnya.
 “Negara maju yaitu ketika pemerintah mampu memotivasi, mendorong kreativitas, dan mendidik masyarakatnya,” ujar Wapres saat membuka acara “Seminar Nasional dan Temu Administrator Muda Indonesia” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Senin (24/10).
Acara ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Administrator Muda Indonesia (AdMI). Pada tahun ini, acara ini digelar oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik FISIP Unpad. Sebanyak 30 delegasi dari perguruan tinggi se-Indonesia yang tergabung dalam AdMI mengikuti kegiatan ini.

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Menteri Pemberdayaaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, Asman Abnur, M.Si., Gubernur Jawa Barat, Ir. Ahmad Heryawan, Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, serta segenap pimpinan di lingkungan Unpad.

Wapres mengatakan, otonomi daerah seharusnya bisa mendorong lahirnya rasa ketergantungan (interdependensi) antar masyarakat di beberapa wilayah. Upaya interdependensi diharapkan dapat membangun sinergi kuat antar wilayah.

Lebih lanjut Wapres mengatakan, otonomi daerah merupakan hasil perubahan sistem pemerintahan yang bersifat sentralistik (terpusat). Melalui otonomi daerah, tugas pemerintah daerah semakin meluas. Namun, di sisi lain, kekuasaan yang diberikan lebih sedikit. Untuk itu, inisiatif masyarakat harus lebih ditingkatkan melalui peran aktif Gubernur dan unsur daerah dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat.

Mensos RI Penutupan PEPARNA XV 2016 di Jabar

Mitrapolisi/
BANDUNG-Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, damping Menteri Sosial Republik Khofifah Indar Parawansa  pada acara penutupan perhelatan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV tahun 2016, yang diselenggarakan di Kota Bandung, Jawa Barat di Stadion Siliwangi Bandung, Senin (24/10/2016).
"Melalui ajang seperti ini, diharapkan menjadi pemicu bagi kawan-kawan disabilitas khususnya umumnya bagi segenap bangsa Indonesia," ujar Menteri Khofifah saat menutup PEPARNAS X di Jawa Barat 2016
Seperti dilansir PEPARNAS 2016, para atlet akan kembali bertanding pada penyelenggaraan Peparnas selanjutnya, yang akan diselenggarakan di Papua pada 2020.
"Tak hanya itu, Pemerintah pun akan terus mendorong kesetaraan perlakuan, pemenuhan hak dan prestasi bagi penyandang disabilitas di Indonesia, sesuai Undang-undang Nomor 17 tahun 2008 tentang Disabilitas," tuturnya.
Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS ) ke XV Tahun 2016 Jawa Barat Resmi di Tutup oleh Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawangsa di Stadion Siliwangi Kota Bandung Senin 24 Okt 2016. Nampak hadir Gubernur Jabar beserta Isteri Ny. Hj. Netty Heryawan dan Ketua Umum NPCI Pusat Senny Marbun. dalam Penutupan itu Gubernur Jabar Menerima Piala Bergilir Peparnas dan diserahkan Kepada Ketua NPCI Jabar Ukun Rukaendi dan pada kesempatan itu pula Gubernur Jabar menyerahkan Bendera Peparnas kepada Asda Perekonomian Prov Papua dimana tahun 2020 Perhelatan Peparnas XVI akan diselenggarakan di Prov Papua

WAPRES RI JUSUF KALLA MEMBUKA TEMU ADMINISTRATOR MUDA INDONESIA DI KAMPUS UNPAD

Mitrapolisi/
SUMEDANG- Gubernur Jabar H. Ahmad Heryawan Mendampingi Wakil Presiden RI Muhammad Yusuf Kalla pada acara Pembukaan Temu Administrator Muda Indonesia di Bale Sawala Kampus UNPAD Jatinangor Kabupaten Sumedang, Senin 24 Okt 2016. Nampak mendampingi juga Menteri PAN RB Asman Abnur.
Wakil Presiden RI, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla mengatakan, pemerintah saat ini bukan lagi menekankan pada faktor kekuasaan dalam menjalankan proses pemerintahan. Adanya otonomi daerah seharusnya mendorong pemerintah daerah bertindak memotivasi hingga memfasilitasi masyarakat untuk bersama-sama mengembangkan wilayahnya.
 “Negara maju yaitu ketika pemerintah mampu memotivasi, mendorong kreativitas, dan mendidik masyarakatnya,” ujar Wapres saat membuka acara “Seminar Nasional dan Temu Administrator Muda Indonesia” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad Kampus Jatinangor, Senin (24/10).
Acara ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Administrator Muda Indonesia (AdMI). Pada tahun ini, acara ini digelar oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik FISIP Unpad. Sebanyak 30 delegasi dari perguruan tinggi se-Indonesia yang tergabung dalam AdMI mengikuti kegiatan ini.

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Menteri Pemberdayaaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, Asman Abnur, M.Si., Gubernur Jawa Barat, Ir. Ahmad Heryawan, Rektor Unpad, Prof. Tri Hanggono Achmad, serta segenap pimpinan di lingkungan Unpad.

Wapres mengatakan, otonomi daerah seharusnya bisa mendorong lahirnya rasa ketergantungan (interdependensi) antar masyarakat di beberapa wilayah. Upaya interdependensi diharapkan dapat membangun sinergi kuat antar wilayah.

Lebih lanjut Wapres mengatakan, otonomi daerah merupakan hasil perubahan sistem pemerintahan yang bersifat sentralistik (terpusat). Melalui otonomi daerah, tugas pemerintah daerah semakin meluas. Namun, di sisi lain, kekuasaan yang diberikan lebih sedikit. Untuk itu, inisiatif masyarakat harus lebih ditingkatkan melalui peran aktif Gubernur dan unsur daerah dalam mendorong partisipasi aktif masyarakat.

Minggu, 23 Oktober 2016

GUB JABAR TERIMA KUNJUNGAN ROMBONGAN SAUDI ARABIA DI GEDUNG PAKUAN

Mitrapolisi/

BANDUNG- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, menerima Ketua Bidang Kerjasama Universitas Imam Muhammad Ibnu Saud, Saudi Arabia, Abdullah Razin, di Gedung Negara Pakuan, Minggu (23/10/2016).

Gubernur Jabar Kalungkang Medali kepada Tim Sepak Bola Peparnas 2016

Mitrapolisi/

BANDUNG-Menteri Pemuda dan Olah Raga RI Imam Nahrowi di dampingi Gubernur Jabar  Menyaksikan Pertandingan Final Sepakbola Peparnas XV Jawa Barat vs Kalimantan Selatan di Lap. Progresif Kota Bandung Minggu 23 Okt 2016. Pertandingan di Menangkan Oleh Kalsel dengan Skor 4 : 2. Menpora Mengalungkan Emas Kepada Tim Sepak Bola Kalsel sedangkan Gubernur Jawa Barat berkesempatan Mengalungkan Perak Kepada Tim Sepak Bola Jabar.

GUBERNUR JABAR AHMAD HERYAWAN HADIRI PENGUKUHAN PENGELOLA UNIVERSITAS HALIM SANUSI PUI

Mitrapolisi/


BANDUNG-Gubernur Jabar H. Ahmad Heryawan Memberikan Sambutan dan Mengukuhkan Penyelenggara dan Pengelola Universitas Halim Sanusi PUI di Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor Kabupaten Sumedang, Minggu 23 Okt 2016. Tampak Hadir Ketua DPP PUI Nazar Haris beserta jajarannya.

WAGUB JABAR DEDDY MIZWAR KALUNGKAN MEDALI KEPADA CABOR ALTIL CATUR PADA PEPARNAS XV 2016

Mitrapolisi/





Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar di damping Ibu R. Gizelawati Mizwar berkesempatan mengalungkan medali kepada Atlit Pemenang Cabang Olahraga Catur pada PEPARNAS XV 2016 di Hotel Homan Bandung, Minggu, 23 Oktober 2016

Jamuan Makan Malam pengurus NPCI dengan Gubernur Jabar dan Wagub Jabar

Mitrapolisi/
BANDUNG-Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (AHER) bersama Wagub Jabar Deddy Mizwar (Naga Bonar)
Gubernur Jawa Barat Aher dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar rela berdesak-desakan dengan para atlet disabilitas, pengurus NPCI, pimpinan kontingen dan official atlet Peparnas pada malam syukuran penyelenggaraan Peparnas di Plasa Trans Hotel, Jalan Gatot Subroto Bandung, Minggu (23/10/2016) malam.
Deddy Mizwar yang awalnya hanya duduk di satu meja dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan diminta para atlet untuk menyumbangkan sebuah lagu. Sambil tersenyum, Deddy tampaknya tak kuasa menolak permintaan para atlet dan official dari berbagai daerah di Indonesia tersebut.

Deddy Mizwar yang juga dikenal sebagai Jenderal Naga Bonar lewat sebuah film yang dibintanginya pun kemudian tampak berbaur dengan puluhan atlet disabilitas dan para official. Sang Jenderal tanpa canggung memenuhi permintaan mayoritas tamu yang hadir dengan membawakan sebuah lagu berjudul "Pelangi di Matamu" dari Jamrud.
Para atlet, official dan pengurus NPCI yang hadir pun tak sungkan langsung turun melantai menemani Wagub Jabar Deddy Mizwar. Maklum, lagu "Pelangi di Matamu" yang dibawakannya dilantunkan dengan aroma semi dangdut sehingga para tamu yang awalnya hanya menyaksikan di meja masing-masing, tak ragu naik ke atas panggung untuk berjoget bersama.
Bait demi bait dilantunkan Deddy Mizwar dengan suara beratnya yang khas. Meski begitu, para atlet disabilitas dan tamu undangan lainnya tampak menikmati lantunan Lagu  Deddy Mizwar den gan Judul Dimatamu Ada pelangi.

Jumat, 21 Oktober 2016

SEKDA JABAR IWA KARNIWA BUKA FESTIVAL KOPI

Mitrapolisi/

BANDUNG- Sekda Jawa Barat H. Iwa Karniwa Membuka festival Tani Kopi di Lapangan Ex Kopma UKM Barat UPAD Jatinangor Kabupaten Sumedang Jum'at 21 Okt 2016. Hadir pada acara tersebut Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian LHK RI Hadi Daryanto, Dekan Faperta UNPAD Sudrajat, Kapus Teknologi Info. Kementrian RI Johno Supriyanto.

Kamis, 20 Oktober 2016

PENUTUPAN PEPARNAS XV 2016 DI JABAR

Mitrapolisi/
BANDUNG-Gubernur Jawa Barat,      Ahmad Heryawan   damping      Menteri Sosial Republik Khofifah Indar Parawansa  pada acara penutupan perhelatan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV tahun 2016, yang iselenggarakan di Kota Bandung, Jawa Barat di Stadion iliwangi Bandung, Senin (24/10/2016).

"Melalui ajang seperti ini, diharapkan menjadi pemicu bagi kawan-kawan disabilitas khususnya umumnya bagi segenap bangsa Indonesia," ujar Menteri Khofifah saat menutup PEPARNAS X di Jawa Barat 2016
Seperti dilansir PEPARNAS 2016, para atlet akan kembali bertanding pada penyelenggaraan Peparnas selanjutnya, yang akan diselenggarakan di Papua pada 2020.
"Tak hanya itu, Pemerintah pun akan terus mendorong kesetaraan perlakuan, pemenuhan hak dan prestasi bagi penyandang disabilitas di Indonesia, sesuai Undang-undang Nomor 17 tahun 2008 tentang Disabilitas," tuturnya.
Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS ) ke XV Tahun 2016 Jawa Barat Resmi di Tutup oleh Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawangsa di Stadion Siliwangi Kota Bandung Senin 24 Okt 2016. Nampak hadir Gubernur Jabar beserta Isteri Ny. Hj. Netty Heryawan dan Ketua Umum NPCI Pusat Senny Marbun. dalam Penutupan itu Gubernur Jabar Menerima Piala Bergilir Peparnas dan diserahkan Kepada Ketua NPCI Jabar Ukun Rukaendi dan pada kesempatan itu pula Gubernur Jabar menyerahkan Bendera Peparnas kepada Asda Perekonomian Prov Papua dimana tahun 2020 Perhelatan Peparnas XVI akan diselenggarakan di Prov Papua

Selasa, 18 Oktober 2016

GUB JABAR JELASKAN PROGRAM BEBAS BBN KENDARAAN RODA DUA DAN RODA EMPAT

Mitrapolisi/
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan menjelaskan program ini diberikan kepada seluruh wajib pajak yang melakukan pembayaran pajak tahunan, terkecuali untuk kendaraan baru. Aher mencontohkan jika seseorang memiliki kendaraan bermotor dari luar Jawa Barat dan ingin balik nama terhadap kendaraan tersebut akan digratiskan.

"Kalau misalnya kita beli mobil dari daerah luar Jabar kita tinggal di Bandung, biasanya kalau balik nama kan bayar, nah sekarang tidak bayar," jelasnya.

Program 'Bebas BBN ke 2 dan Denda PKB' berlaku dari mulai tanggal 17 Oktober 2016 sampai 24 Desember 2016. Aher menyebut balik nama kendaraan merupakan salah satu pendapatan daerah. Demi membantu masyarakat biaya tersebut dihilangkan.

"Karena salah satunya untuk pendapatan daerah, untuk memudahkan masyarakat yang ingin memutasikan kendaraannya ke Jawa Barat," terangnya.

Aher mengklaim ada dua keuntungan yang didapat masyarakat melalui program ini.

"Pertama sudah pasti kalau saat melakukan balik nama kendaraan akan di gratiskan. Kalau biasanya bayar untuk balik nama ini kan tidak bayar. Lalu yang kedua kalau pajaknya beberapa tahun belum dibayar atau sudah kelewat bayar itu kan harusnya kenda denda, nah ini tidak di denda juga," tuturnya.

Aher juga mengingatkan bila dalam masa BBNKB terjadi perubahan kendaraan baik dari segi bentuk dan pergantian mesin, maka pemilik kendaraan wajib melaporkan dengan mengisi data objek dan subjek pajak.

"Paling lambat itu satu bulan sejak mengubah bentuk dan mengganti mesin. Kalau tidak dilaporkan akan dikenakan sanksi administratif. Dendanya sebesar 25 persen," kata dia.

Program kebijakan ini tertuang dalam surat keputusan (SK) Gubernur Jawa Barat dengan nomor 973/499-Disepnda/2016, mengenai Pemberian Pembebasan Pokok dan Sanksi Administratif berupa denda BBNKB.

Lalu apa targetnya yang ingin dicapai pada program ini ?

"Targetnya makin banyak orang yang bayar pajak itu pertama. Kedua kita juga membantu para penunggak pajak yang sering kali kalau sudah kelewat setahun atau dua tahun semakin tidak mau. Ini melepas semua biaya tidak ada biaya denda dan biaya balik nama itu saja," tandasnya.

Senin, 17 Oktober 2016

WAGUB JABAR MENERIMA PENGHARGAAN BHUMANDALA AWARD 2016

Mitrapolisi/
BANDUNG-Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima penghargaan Piagam Penghargaan Bhumandala Award 2016 sebagai Juara III Simpul Jaringan Informasi Geospasial Kategori Pemerintah Provinsi. Penghargaan diterima langsung Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, di Kantor Badan Informasi Geospasial Jl. Raya Jakarta – Bogor Km. 46 Cibinong, Senin (17/10/2016). Penghargaan diberikan oleh Menteri PPN/ Bappenas RI bambang P.S dan didampingi oleh Kepala BIG Priadi Kardono.


Dalam wawancara dengan media Wagub Jabar Deddy Mizwar berusaha menekankan menekan angka kemiskinan masyarakat di Provinsi Jawa Barat.

dalam melakukan evaluasi atas kebijakan program yang telah dan akan dilaksanakan dengan alokasi anggaran yang telah direncanakan satu sasarannya adalah menekan angka kemiskinan di Jawa Barat," jelasnya.

Selain itu pihaknya juga meminta pemantauan atas pelaksanaan program kemiskinan oleh perangkat daerah di lapangan. Demiz juga meminta untuk memperkuat seluruh sektor program penanggulangan kemiskinan dari berbagai daerah secara sistematis."Tuturnya"

WAGUB JABAR DEDDY MIZWAR TEBAR BENIH IKAN DI DANAU CIPULE KARAWANG

Mitrapolisi/

KARAWANG-Wakil Gubernur Jawa Barat H. Deddy Mizwar didampingiAsisten Pemerintahan dan Hukum Prov Jabar Achadiat Supratman Sanro'i, Kepala Biro HPU Sonny Samsu Adisudarma dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Jafar Ismail Tebar Benih Ikan di Danau Cipule Kab. Karawang Senin 17 Okt 2016

WAGUB JABAR TERIMA PIAGAM PENGHARGAAN BHUMANDALA AWARD 2016

Mitrapolisi/

JAKARTA-Pemerintah Provinsi Jawa Barat menerima Piala dan Piagam Penghargaan Bhumandala Award 2016 sebagai Juara III Simpul Jaringan Informasi Geospasial Kategori Pemerintah Provinsi. Penghargaan diterima langsung Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, di Kantor Badan Informasi Geospasial Jl. Raya Jakarta – Bogor Km. 46 Cibinong, Senin (17/10/2016). Penghargaan diberikan oleh Menteri PPN/ Bappenas RI bambang P.S dan didampingi oleh Kepala BIG Priadi Kardono

Minggu, 16 Oktober 2016

WAGUB JABAR MENERIMA PENGHARGAAN BHUMANDALA AWARD 2016

Mitrapolisi/
BANDUNG-Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima penghargaan Piagam Penghargaan Bhumandala Award 2016 sebagai Juara III Simpul Jaringan Informasi Geospasial Kategori Pemerintah Provinsi. Penghargaan diterima langsung Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, di Kantor Badan Informasi Geospasial Jl. Raya Jakarta – Bogor Km. 46 Cibinong, Senin (17/10/2016). Penghargaan diberikan oleh Menteri PPN/ Bappenas RI bambang P.S dan didampingi oleh Kepala BIG Priadi Kardono.

Dalam wawancara dengan media Wagub Jabar Deddy Mizwar berusaha menekankan menekan angka kemiskinan masyarakat di Provinsi Jawa Barat.

dalam melakukan evaluasi atas kebijakan program yang telah dan akan dilaksanakan dengan alokasi anggaran yang telah direncanakan satu sasarannya adalah menekan angka kemiskinan di Jawa Barat," jelasnya.

Selain itu pihaknya juga meminta pemantauan atas pelaksanaan program kemiskinan oleh perangkat daerah di lapangan. Demiz juga meminta untuk memperkuat seluruh sektor program penanggulangan kemiskinan dari berbagai daerah secara sistematis."Tuturnya"

Sabtu, 15 Oktober 2016

JELANG PEMBUKAAN PEPARNAS XV TH 2016 DI JABAR

Mitrapolisi/ BANDUNG-Pengurus Besar (PB) Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat akan menampilkan hal berbeda untuk memeriahkan upacara pembukaan Peparnas XV/2016, yang akan berlangsung di Stadion Siliwangi pada Sabtu (15/10) besok, pukul 16.00 WIB.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar menyatakan, untuk pembukaan Peparnas XV/2016 Jawa Barat akan menyuguhkan berbagai atraksi yang sebelumnya belum pernah dilakukan.

“Agar pembukaan ini meriah tentunya kita juga akan menyuguhkan permainan kembang api, tapi karena pembukaan akan dilakukan sore hari tentunya kembang api seperti apa yang akan digunakan, kita lihat sama-sama besok,” ucapnya.

Menurut Wagub, selain kembang api, tim kreatif juga telah menyiapkan seting perhelatan pada siang hari yang dipastikan akan berbeda dengan malam hari.

"Karena perhelatan ini dilakukan pada siang hari kita telah memaksimalkan tim pendukung yang akan mengisi acara dilapangan tentunya dengan kostum warna-warni yang cerah,” katanya.

Wagub menambahkan, untuk upacara pembukaan Peparnas XV 2016, sebanyak 800 penari pendukung akan dilibatkan yang berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Bandung serta dari komunitas penyandang disabilitas.


“Untuk para penari pendukung kita juga akan melibatkan kawan-kawan dari disabilitas,” ucap Wagub, di sela-sela pemantauan gladi bersih upacara pembukaan Peparnas di Stadion Siliwangi, Jumat (14/10) sore.

JABAR SIAP SAMBUT ATLIT PEPARNAS XV

Mitrapolisi/
BANDUNG-Panitia Peparnas XV Jabar sudah menyeiapkan bus khusus untuk sarana transportasi bagi atlet penyandang difabel pada Peparnas XV Jabar.

Ketua PB PON XIX dan Peparnas XV yang juga Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan, sebanyak 12 bus itu dipesan dengan desain khusus.

"Ini secara khusus dipesan untuk mengangkut atlet difabel. Kekhususannya adalah bus ini menggunakan sarana angkut hidrolik untuk menaikan penumpang dengan kursi rodanya" ujar Ahmad Heryawan yang akrab disapa Aher.

Aher juga menyebutkan, penyediaan fasilitas bus seperti itu untuk pertamakalinya dalam sejarah penyelenggaraan Peparnas.

"Ini untuk pertamakalinya dalam sejarah Peparnas, jadi ini momen bersejarah juga" ujarnya.


Peparnas XV akan dibuka 15 Oktober 2016 oleh Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di Stadion Siliwangi Kota Bandung.

Jumat, 14 Oktober 2016

MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA BUKA RESMI PEKAN PARALIMPIK NASIONAL XV TH 2016 DI JABAR

Mitrapolisi/
BANDUNG,-Pekan Paralimpik Nasional XV/2016 Jawa Barat akan dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Stadion Siliwangi, Jalan Lombok, Kota Bandung, Sabtu 15 Oktiober 2016. Pada Jumat 14 Oktober 2016, sebanyak 33 kontingen dari seluruh Indonesia mengibarkan bendera kontingen di Stadion Siliwangi.

"Bendera sudah bekibar tinggi, setinggi prestasi yang akan diraih para atlet. Besok sore Insya Allah pukul 15.30 kita mulai acara pembukaan. Paginya kirab dari Gedung Pakuan, kemudian sore pukul 5.30 kita masuk lapangan ini untuk upacara pembukaan," kata Ketua PB PON/Peparnas Ahmad Heryawan, seusai upacara pengibaran bendara kontingen.

Ia mengharapkan, pada pembukaan nanti seluruh tamu undangan hadir yang di antaranya gubernur dari 33 provinsi. Adapun undangan yang disebar sebanyak 12.000 termasuk untuk anak sekolah. "Mudah-mudahan mereka juga sebagiamana di PON banyak yang datang,"ucap dia.

Menurut dia, pembukaan Peparnas nanti akan luar biasa. Ada 400 penari ditambah 240 orang difabel. Jadi Penarinya 640 orang dalam acara berdurasi sekitar 1,5 jam itu

"Wagub Jabar Deddy Mizwar mengatakan "ada kejutan yang lain daripada PON yang belum pernah ada (selama sejarah pembukaan peparnas) lihat besok. Karena kalau pesta malam hari pesta kembang api sama dengan PON. Kami ingin pembukaannya termasuk semacam kembang apinya dhadirkan di sore hari, Ini juga akan menarik. Sesuatu yang baru.beda dengan PON," ujar dia.

Adapun tema yang diusung Masih Berjaya di Tanah Legenda, Lampaui Keterbatasan, Jadilah Juara, Jadilah Nomor Satu, Jadilah yang Terbaik.

Peparnas diikuti 2842 atlet dari 33 kontingen. Hanya satu provinsi yang tidak ikut yaitu Kalimantan Utara karena atletnya masih belum dibagi, masih menginduk ke Kaltim.

‎Sementara itu, Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Nana Sudjana menuturkan, untuk pengamanan pihaknya bekerja sama dengan TNI dan Satpol PP. Total ada 4562 personel yang siap siaga selama Peparnas pada 15-24 Oktober 2016.

Pangdam Siliwangi Silaturahmi dengan Kapolda Jabar


Mitrapolisi/
BANDUNG - Setelah sebelumnya mengunjungi lokasi dan korban bencana di Garut, Mayjen TNI Herindra Pangdam Siliwangi didampingi para asisten berkunjung ke POLDA JABAR Jalan Soekarno Hatta Bandung,14/10-2016

Mayjen TNI Herindra menyampaikan bahwa tujuan dari kunjungan tersebut yang pertama adalah untuk semakin memperkokoh erat hubungan silaturahim antara institusi TNI dengan POLRI serta Kejaksaan, yang kedua adalah untuk tetap menjaga sinergitas dan kerjasama dalam rangka law and enforcement yang tentu saja dilaksanakan sesuai dengan fungsi dan tugas institusi masing-masing.

"Kodam III/Siliwangi akan memback up penuh tugas tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat Jabar" ujarnya.

Pangdam juga menyampaikan, bila ada prajurit TNI khususnya Prajurit dan PNS Kodam III/Siliwangi atau keluarganya yang melakukan pelanggaran hukum seperti terlibat narkoba, pencurian, judi, perampokan seperti yang baru - baru saja terjadi. dirinya dan institusi Kodam tidak akan melindungi.

"Saya akan tangkap dan proses serta apabila memang harus dipecat maka akan saya pecat" tegasnya.


Kehadiran Pangdam III/Siliwangi di Polda Jabar disambut langsung oleh Kapolda Jabar Irjen Pol Bambang Waskito yang didampingi oleh seluruh staf, bahkan pada acara tersebut Kapolda Jabar mempunyai keinginan untuk membuat suatu kegiatan kolaborasi antara Kodam Siliwangi dengan Polda Jabar dalam bentuk kesenian massal.

GALA DINEER BERSAMA PARA ATLET PEPARNAS XV 2016

Mitrapolisi/
BANDUNG-Dalam Gala Diner menjamu para atlet Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan ingin memberikan pelayanan terbaik bagi para atlet yang pada dasarnya berkebutuhan khusus tersebut. Jamuan makan malam, atau gala diner merupakan bentuk penyambutan para atlet Peparnas yang juga dilakukan terhadap atlet PON sebelumnya. PB PON & Peparnas Jawa Barat menjamu dan memperlakukan semua secara istimewa baik atlet Peparnas maupun PON. PB PON XIX/Peparnas XV berusaha memberikan pelayanan yang ramah difabel, diantaranya penyediaan  bus khusus untuk para atlet difabel selama perhelatan olahraga itu. Bus khusus tersebut dilengkapi perangkat hidrolik untuk mengangkat kursi roda masuk ke bus. Selain itu, disediakan pula fasilitas yang spesifik bagi para atlet difabel, mulai dari hotel yang menyediakan fasilitas difabel, akses jalan khusus menuju venue pertandingan, dan hal - hal khusus lainnya.

"Kami berusaha sekuat tenaga untuk menghadirkan yang terbaik untuk kenyamanan para atlet (Peparnas), kami juga berinovasi, ada bus - bus yang khusus untuk kebutuhan teman - teman difabel. Kita pilih juga hotel yang menyediakan akses untuk para difabel ini," kata Aher pada acara Gala Diner bersama atlet Peparnas XV/ 2016, di The Trans Luxury Hotel Bandung, Jl. Gatot Subroto No. 289, Jumat (14/10/2016) malam. .

PARALIMPIK NASIONAL BERHARAP AJANG SELEKSI PERSIAPAN ASEAN PARAGAMES DAN PARALIMPIADE

Mitrapolisi/ BANDUNG- Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2016 ini diharapkan menjadi batu loncatan bagi atlet difabel yang ingin bertanding di tingkat internasional. Bahkan, ini diharapkan bisa menjadi ajang seleksi tim nasional untuk persiapan ASEAN,Asian Paragames, dan Paralimpiade.

Salah seorang pelatih kepala tenis lapangan kursi roda pada Peparnas 2016, Daniansyah, menyebut, selama ini ajang tersebut belum tentu dijadikan acuan dalam pemilihan atlet nasional yang akan membela negara pada ajang internasional. "Susah untuk difabel ini, Peparnas belum tentu jadi seleksi," katanya.

Bahkan, dia menyebut, dalam pemilihan tim nasional atlet difabel ini masih kental unsur subyektivitasnya. "Susah, masih gimana saya," katanya.

Lebih lanjut dia berharap pemerintah bisa lebih baik dalam memberikan perhatian kepada atlet difabel. Sebab, menurutnya selama ini perhatian yang diberikan belum optimal, salah satunya dari sisi kelengkapan alat pertandingan.

Dia menyebut, tidak jarang atlet harus memenuhi sendiri peralatan bertanding yang diperlukan. "Kita masih kedodoran," katanya.

Hal ini berbeda dengan perhatian yang diberikan negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia. "Masih jauh, apalagi kalau dibanding Thailand,"

Rabu, 12 Oktober 2016

Netty Heryawan Hadiri Saresehan Kontak Tani di Kab. Ciamis

Mitrapolisi/




CIAMIS-Ketua P2TP2A Prov Jabar Hj. Netty Heryawan Menjadi Keynote Speech pada Penutupan Mimbar Saresehan Kontak Tani Nelayan Andal (KTNA) Jabar di Gedung Dakwah Desa Sukakarta Kec, Panumbangan Kab Ciamis Rabu 12 Okt 2016. Materi yang disampaikan Berjudul "Pengasuhan Anak Petani Berbasis Masyarakat dan Jabar Tolak Kekerasan". di akhir acara Hj. Netty Berkesempatan Meninjau Sub Terminal Agribisnis dan Memberikan Bantuan berupa  1 buah Mesin Giling kepada KTNA Kab Ciamis

ABAR AHMAD HERYAWAN SERAHKAN SK PEMBERHENTIAN SEMENTGUBERNUR ARA BUPATI SUBANG OJANG SUHANDI

Mitrapolisi/  
BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menyerahkan Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri tentang Pemberhentian Sementara Bupati Subang, Ojang Suhandi, Rabu (12/10). SK tersebut bernomor 132.32-9504 yang ditandatangani Menteri sejak 3 Oktober 2016.

SK ini sebagai respons atas ditetapkannya Bupati Subang menjadi terdakwa dalam tindak pidana korupsi sejak perkaranya dilimpahkan oleh Jaksa Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi ke Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Bandung. "Saya atas nama Mendagri menyerahkan SK ini kepada Ibu Imas (Wakil Bupati Subang) disaksikan jajaran pimpinan daerah Kabupaten Subang, selanjutnya Wakil Bupati dapat melaksanakan tugas dan kewenangan Bupati Subang," kata Aher.

Bupati Subang Ojang Sohandi menjabat sejak Desember 2013 diberhentikan sementara, selanjutnya sisa masa jabatan sampai 2018 dilanjutkan oleh wakil bupati sampai proses hukum Ojang selesai dan mempunyai kekuatan hukum tetap. "Jika memang terdakwa terbukti bersalah di pengadilan maka ini akan berkonsekuensi berhalangan tetap, wakil bupati akan diusulkan definitif menjadi bupati, namun sebaliknya jika memang tidak terbukti maka segala hak dan kewenangan Bupati Ojang akan kembali," kata Aher.

Gubernur berharap setelah penyerahan SK maka kevakuman kepemimpinan di Subang segera dapat diakhiri. Selanjutnya wakil bupati memiliki kewenangan penuh sebagai bupati untuk memacu sejumlah program pembangunan yang sempat terganggu. "Pascaterbitnya Keputusan Menteri Dalam Negeri tersebut, Saya berharap kepada saudari Wakil Bupati Subang serta jajaran DPRD Kabupaten Subang, untuk tetap memelihara kebersamaan dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, sekaligus tetap menjaga hubungan yang harmonis dan kondusif," kata dia.

Atas permasalahan yang terjadi pada Bupati Subang tersebut, Aher menghimbau berbagai pihak di lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk terus berhati-hati dan tidak dengan sengaja melakukan penyimpangan hukum, termasuk jangan sampai terjerat Operasi Tangkap Tangan (OTT). "Insya Allah mudah-mudahan di Pemprov Jabar tidak ada terjadi lagi hal serupa, yang jelas kita ingin semuanya baik, tidak ada yang secara sengaja ingin berbuat buruk," katanya.

Selasa, 11 Oktober 2016

SEKDA JABAR IWA MENANGGAPI ESSELON 3 DAN 4 YANG KENA PELEBURAN OPD

Mitrapolisi/ BANDUNG-Pemerintah Provinsi Jawa Barat menjamin esselon 3 dan 4 dari organiasasi perangkat daerah (OPD) yang terkena peleburan akan tetap melaksanakan tupoksinya seperti pada OPD sebelumnya.

Pasalnya dengan adanya alih kelola dari pemerintah daerah ke provinsi seperti alih kelola SMA/SMK maupun dengan alih kewenangan dari pemerinta pusat ke provinsi akan ada tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab esselon 3 maupun esselon 4. Di antaranya pemerintah provinsi akan membentuk balai maupun UPT sebagai tindak lanjut tugas OPD.

Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa dalam menanggapi hasil evaluasi Kemendagri terhadap penyesuaian Susunan Orgaisasi dan Tata Kelola (SOTK) jaabr 2017 di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (11/10).

Seperti diketahui, Kemendagri mencoret dua OPD dari deretan penyesuaian OPD Pemprov Jabar. Kedua OPD tersebut yaitu Sekretariat Dewan Korps Pegawai Republik Indonesia Jawa Barat dan Sekretariat Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Barat. Kedua OPD tersebut akan dilekatkan pada OPD lain.

Sekretariat Korpri akan bergabung dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD), sedangkan Sekretariat KPID akan bergabung dengan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Jabar.

"Sepanjang itu hasil evaluasi, kita akan laporkan ke gubernur. Hasil evaluasi itu sudah menjadi keputusan ya kita akan laksanakan apa yang sudah diputuskan oleh kemendagri meski organisasi tersebut tidak sendiri, tapi pelaksanan masih tetap seperti tupoksinya melekat pada jadi bidang,"ujar Iwa.

Iwa memastikan nantinya tidak ada esselon 3 maupun 4 yang jobless karena dalam SOTK yang baru, meski esselon 2 ada perampingan tapi pelaksanaan tugas dan fungsi kerja di lapangan akan tetap. Hal ini terjadi karena Pemprov mendapatkan penambahan kewenangan seperti alih kelola SMA/SMK dan beberapa kewenangan perizinan dari pusat ke provinsi.

GUB JABAR JALAN AMBLAS DI KOTA BANJAR

Mitrapolisi/
KOTA BANJAR- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau dan memastikan Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, kec. Purwaharja Kota Banjar, dan Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran yang ambles akan segera diatasi, sehingga akses yang sempat terputus segera dapat dilaui kembali. “Kalau akses kan satu – satunya akses yang bisa menyebrangkan orang bisa memperlancar pergerakan orang dan barang hanyalah jalan dan jembatan kan. Kalau jembatannya rusak berarti satu – satunya cara itu perbaikan jembatannya,” kata Aher disela – sela tinjauannya di Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran, Selasa (11/10/2016).

Maka kemudian satu – satunya cara adalah ada perbaikan segera. Perbaikannya terdiri dari dua tahap.  Tahap pertama, berupa pembangunan jembatan bailey, atau jembatan penghubung jalan yang terbuat dari kerangka besi yang menyelubung di bawah, samping dan atas jalan. Biasanya jembatan bailey melintang di atas sungai untuk menghubungkan jalan raya yang terputus oleh sungai besar, dimana pengaplikasiannya sekarang tengah dilakukan untuk Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran.
Sementara Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, Kec. Purwaharja Kota Banjar, akan dipasang box, atau semacam gorong – gorong berukuran besar. Panjangnya lima meter, lebar lima meter, setelah dipasang kemudian diurug, dan dapat langsung diaspal kembali permukaannya. “Kita koordinasi dengan Balai Pusat, karena ini adalah milik pusat (jalan nasional), saya sudah kontak Kepala Balai Jalan Nasional Jakarta Banten Jabar Pak Bambang, dia katakan untuk Talipucang bailey sedang dipasang. Sementara disini (blok katapang, Kota Banjar) dipasang Box, atau seperti gorong – gorong tapi besar. Panjangnya lima meter, setelah pasang diurug, langsung diaspal lagi atasnya. Mudah – mudahan ini lebih cepat karna kalau box kemudian tingginya lima meter lebarnya lima meter kemudian diurug ini cukup memadai untuk jalan air,” jelas Aher.
“Sementara Jembatan bailey di Pangandaran sendiri dibuat dua arah, kalau satu arah nanti ketutup repot lagi macetnya panjang. Kita minta jembatan bailey-nya dibangun dua arah. Tadi saya ketemu juga dengan temen – temen TNI, bayley jika diperlukan TNI juga punya bailey, bisa dipakai,” lanjutnya. Ke depan menurut Aher, setelah pengaplikasian jembatan bailey, pihaknya akan mengajukan ke Pemerintah Pusat supaya perbaikan jembatan Kalipucang masuk dalam anggaran perbaikan jembatan tahun 2017, supaya tahun depan langsung segera ada perbaikan permanen.
Terkait hubungannya dengan akses pariwisata, Aher mengakui kejadian bencana tersebut tentu menimbulkan gangguan akses. Akan tetapi, Aher mengimbau pada masyarakat bahwa jalur ke Pangandaran tetap masih bisa diakses lewat tiga cara. Cara pertama tentu tunggu perbaikan jembatan bailey yang akan diperbaiki. Kedua, dengan jalur selatan alternatif via Cipatujah itu. Ketiga, bisa lewat jalur udara ke Bandar Udara Nusawiru.

“Oleh karena itu pembangunan harus cepat, cepat pertama jembatan bailey-nya cepat dibangun. Cepat kedua, adalah dianggarkan 2017. Ga ada cepat yang ketiga, jangan molor hingga 2018 gitu aja kan,” tegasnya. Disamping pariwisata, perbaikan kedua jembatan/jalan tersebut pun dinilai amat penting, dan sangat amat vital dalam rangka perhubungan. Karena keduanya tak hanya jalur untuk ke Pangandaran, tetapi juga jalur penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah. “Insya Allah kita akan koordinasikan segera dengan Kementerian pusat supaya segera bailey-nya cepat dibangun dan memang sedang dibangun sekarang. kedua ada anggaran untuk tempat lain, kemudian dialihkan dulu untuk ini yang lebih penting di 2017. Catatannya 2017, coba kalau meleset 2018 kita pakai bailey- nya kelamaan setahun lebih nanti,” kata Aher.

GUB JABAR AHER TINJAU JAAN AMBLAS BLOK KATAPANG KOTA BANJAR

Mitrapolisi/  
KOTA BANJAR- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau dan memastikan Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, kec. Purwaharja Kota Banjar, dan Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran yang ambles akan segera diatasi, sehingga akses yang sempat terputus segera dapat dilaui kembali. “Kalau akses kan satu – satunya akses yang bisa menyebrangkan orang bisa memperlancar pergerakan orang dan barang hanyalah jalan dan jembatan kan. Kalau jembatannya rusak berarti satu – satunya cara itu perbaikan jembatannya,” kata Aher disela – sela tinjauannya di Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran, Selasa (11/10/2016).

Maka kemudian satu – satunya cara adalah ada perbaikan segera. Perbaikannya terdiri dari dua tahap.  Tahap pertama, berupa pembangunan jembatan bailey, atau jembatan penghubung jalan yang terbuat dari kerangka besi yang menyelubung di bawah, samping dan atas jalan. Biasanya jembatan bailey melintang di atas sungai untuk menghubungkan jalan raya yang terputus oleh sungai besar, dimana pengaplikasiannya sekarang tengah dilakukan untuk Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran.
Sementara Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, Kec. Purwaharja Kota Banjar, akan dipasang box, atau semacam gorong – gorong berukuran besar. Panjangnya lima meter, lebar lima meter, setelah dipasang kemudian diurug, dan dapat langsung diaspal kembali permukaannya. “Kita koordinasi dengan Balai Pusat, karena ini adalah milik pusat (jalan nasional), saya sudah kontak Kepala Balai Jalan Nasional Jakarta Banten Jabar Pak Bambang, dia katakan untuk Talipucang bailey sedang dipasang. Sementara disini (blok katapang, Kota Banjar) dipasang Box, atau seperti gorong – gorong tapi besar. Panjangnya lima meter, setelah pasang diurug, langsung diaspal lagi atasnya. Mudah – mudahan ini lebih cepat karna kalau box kemudian tingginya lima meter lebarnya lima meter kemudian diurug ini cukup memadai untuk jalan air,” jelas Aher.
“Sementara Jembatan bailey di Pangandaran sendiri dibuat dua arah, kalau satu arah nanti ketutup repot lagi macetnya panjang. Kita minta jembatan bailey-nya dibangun dua arah. Tadi saya ketemu juga dengan temen – temen TNI, bayley jika diperlukan TNI juga punya bailey, bisa dipakai,” lanjutnya. Ke depan menurut Aher, setelah pengaplikasian jembatan bailey, pihaknya akan mengajukan ke Pemerintah Pusat supaya perbaikan jembatan Kalipucang masuk dalam anggaran perbaikan jembatan tahun 2017, supaya tahun depan langsung segera ada perbaikan permanen.
Terkait hubungannya dengan akses pariwisata, Aher mengakui kejadian bencana tersebut tentu menimbulkan gangguan akses. Akan tetapi, Aher mengimbau pada masyarakat bahwa jalur ke Pangandaran tetap masih bisa diakses lewat tiga cara. Cara pertama tentu tunggu perbaikan jembatan bailey yang akan diperbaiki. Kedua, dengan jalur selatan alternatif via Cipatujah itu. Ketiga, bisa lewat jalur udara ke Bandar Udara Nusawiru.

“Oleh karena itu pembangunan harus cepat, cepat pertama jembatan bailey-nya cepat dibangun. Cepat kedua, adalah dianggarkan 2017. Ga ada cepat yang ketiga, jangan molor hingga 2018 gitu aja kan,” tegasnya. Disamping pariwisata, perbaikan kedua jembatan/jalan tersebut pun dinilai amat penting, dan sangat amat vital dalam rangka perhubungan. Karena keduanya tak hanya jalur untuk ke Pangandaran, tetapi juga jalur penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah. “Insya Allah kita akan koordinasikan segera dengan Kementerian pusat supaya segera bailey-nya cepat dibangun dan memang sedang dibangun sekarang. kedua ada anggaran untuk tempat lain, kemudian dialihkan dulu untuk ini yang lebih penting di 2017. Catatannya 2017, coba kalau meleset 2018 kita pakai bailey- nya kelamaan setahun lebih nanti,” kata Aher.

GUB JABAR AHER TINJAU JAAN AMBLAS BLOK KATAPANG KOTA BANJAR

Mitrapolisi/  
KOTA BANJAR- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau dan memastikan Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, kec. Purwaharja Kota Banjar, dan Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran yang ambles akan segera diatasi, sehingga akses yang sempat terputus segera dapat dilaui kembali. “Kalau akses kan satu – satunya akses yang bisa menyebrangkan orang bisa memperlancar pergerakan orang dan barang hanyalah jalan dan jembatan kan. Kalau jembatannya rusak berarti satu – satunya cara itu perbaikan jembatannya,” kata Aher disela – sela tinjauannya di Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran, Selasa (11/10/2016).

Maka kemudian satu – satunya cara adalah ada perbaikan segera. Perbaikannya terdiri dari dua tahap.  Tahap pertama, berupa pembangunan jembatan bailey, atau jembatan penghubung jalan yang terbuat dari kerangka besi yang menyelubung di bawah, samping dan atas jalan. Biasanya jembatan bailey melintang di atas sungai untuk menghubungkan jalan raya yang terputus oleh sungai besar, dimana pengaplikasiannya sekarang tengah dilakukan untuk Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran.
Sementara Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, Kec. Purwaharja Kota Banjar, akan dipasang box, atau semacam gorong – gorong berukuran besar. Panjangnya lima meter, lebar lima meter, setelah dipasang kemudian diurug, dan dapat langsung diaspal kembali permukaannya. “Kita koordinasi dengan Balai Pusat, karena ini adalah milik pusat (jalan nasional), saya sudah kontak Kepala Balai Jalan Nasional Jakarta Banten Jabar Pak Bambang, dia katakan untuk Talipucang bailey sedang dipasang. Sementara disini (blok katapang, Kota Banjar) dipasang Box, atau seperti gorong – gorong tapi besar. Panjangnya lima meter, setelah pasang diurug, langsung diaspal lagi atasnya. Mudah – mudahan ini lebih cepat karna kalau box kemudian tingginya lima meter lebarnya lima meter kemudian diurug ini cukup memadai untuk jalan air,” jelas Aher.
“Sementara Jembatan bailey di Pangandaran sendiri dibuat dua arah, kalau satu arah nanti ketutup repot lagi macetnya panjang. Kita minta jembatan bailey-nya dibangun dua arah. Tadi saya ketemu juga dengan temen – temen TNI, bayley jika diperlukan TNI juga punya bailey, bisa dipakai,” lanjutnya. Ke depan menurut Aher, setelah pengaplikasian jembatan bailey, pihaknya akan mengajukan ke Pemerintah Pusat supaya perbaikan jembatan Kalipucang masuk dalam anggaran perbaikan jembatan tahun 2017, supaya tahun depan langsung segera ada perbaikan permanen.
Terkait hubungannya dengan akses pariwisata, Aher mengakui kejadian bencana tersebut tentu menimbulkan gangguan akses. Akan tetapi, Aher mengimbau pada masyarakat bahwa jalur ke Pangandaran tetap masih bisa diakses lewat tiga cara. Cara pertama tentu tunggu perbaikan jembatan bailey yang akan diperbaiki. Kedua, dengan jalur selatan alternatif via Cipatujah itu. Ketiga, bisa lewat jalur udara ke Bandar Udara Nusawiru.

“Oleh karena itu pembangunan harus cepat, cepat pertama jembatan bailey-nya cepat dibangun. Cepat kedua, adalah dianggarkan 2017. Ga ada cepat yang ketiga, jangan molor hingga 2018 gitu aja kan,” tegasnya. Disamping pariwisata, perbaikan kedua jembatan/jalan tersebut pun dinilai amat penting, dan sangat amat vital dalam rangka perhubungan. Karena keduanya tak hanya jalur untuk ke Pangandaran, tetapi juga jalur penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah. “Insya Allah kita akan koordinasikan segera dengan Kementerian pusat supaya segera bailey-nya cepat dibangun dan memang sedang dibangun sekarang. kedua ada anggaran untuk tempat lain, kemudian dialihkan dulu untuk ini yang lebih penting di 2017. Catatannya 2017, coba kalau meleset 2018 kita pakai bailey- nya kelamaan setahun lebih nanti,” kata Aher.

GUB JABAR AHER TINJAU JAAN AMBLAS BLOK KATAPANG KOTA BANJAR

Mitrapolisi/  
KOTA BANJAR- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau dan memastikan Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, kec. Purwaharja Kota Banjar, dan Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran yang ambles akan segera diatasi, sehingga akses yang sempat terputus segera dapat dilaui kembali. “Kalau akses kan satu – satunya akses yang bisa menyebrangkan orang bisa memperlancar pergerakan orang dan barang hanyalah jalan dan jembatan kan. Kalau jembatannya rusak berarti satu – satunya cara itu perbaikan jembatannya,” kata Aher disela – sela tinjauannya di Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran, Selasa (11/10/2016).

Maka kemudian satu – satunya cara adalah ada perbaikan segera. Perbaikannya terdiri dari dua tahap.  Tahap pertama, berupa pembangunan jembatan bailey, atau jembatan penghubung jalan yang terbuat dari kerangka besi yang menyelubung di bawah, samping dan atas jalan. Biasanya jembatan bailey melintang di atas sungai untuk menghubungkan jalan raya yang terputus oleh sungai besar, dimana pengaplikasiannya sekarang tengah dilakukan untuk Jembatan amblas Putrapinggan Ds. Putrapinggan, Kec. Kalipucang Kab. Pangandaran.
Sementara Jalan amblas blok katapang Kel. Purwaharja, Kec. Purwaharja Kota Banjar, akan dipasang box, atau semacam gorong – gorong berukuran besar. Panjangnya lima meter, lebar lima meter, setelah dipasang kemudian diurug, dan dapat langsung diaspal kembali permukaannya. “Kita koordinasi dengan Balai Pusat, karena ini adalah milik pusat (jalan nasional), saya sudah kontak Kepala Balai Jalan Nasional Jakarta Banten Jabar Pak Bambang, dia katakan untuk Talipucang bailey sedang dipasang. Sementara disini (blok katapang, Kota Banjar) dipasang Box, atau seperti gorong – gorong tapi besar. Panjangnya lima meter, setelah pasang diurug, langsung diaspal lagi atasnya. Mudah – mudahan ini lebih cepat karna kalau box kemudian tingginya lima meter lebarnya lima meter kemudian diurug ini cukup memadai untuk jalan air,” jelas Aher.
“Sementara Jembatan bailey di Pangandaran sendiri dibuat dua arah, kalau satu arah nanti ketutup repot lagi macetnya panjang. Kita minta jembatan bailey-nya dibangun dua arah. Tadi saya ketemu juga dengan temen – temen TNI, bayley jika diperlukan TNI juga punya bailey, bisa dipakai,” lanjutnya. Ke depan menurut Aher, setelah pengaplikasian jembatan bailey, pihaknya akan mengajukan ke Pemerintah Pusat supaya perbaikan jembatan Kalipucang masuk dalam anggaran perbaikan jembatan tahun 2017, supaya tahun depan langsung segera ada perbaikan permanen.
Terkait hubungannya dengan akses pariwisata, Aher mengakui kejadian bencana tersebut tentu menimbulkan gangguan akses. Akan tetapi, Aher mengimbau pada masyarakat bahwa jalur ke Pangandaran tetap masih bisa diakses lewat tiga cara. Cara pertama tentu tunggu perbaikan jembatan bailey yang akan diperbaiki. Kedua, dengan jalur selatan alternatif via Cipatujah itu. Ketiga, bisa lewat jalur udara ke Bandar Udara Nusawiru.

“Oleh karena itu pembangunan harus cepat, cepat pertama jembatan bailey-nya cepat dibangun. Cepat kedua, adalah dianggarkan 2017. Ga ada cepat yang ketiga, jangan molor hingga 2018 gitu aja kan,” tegasnya. Disamping pariwisata, perbaikan kedua jembatan/jalan tersebut pun dinilai amat penting, dan sangat amat vital dalam rangka perhubungan. Karena keduanya tak hanya jalur untuk ke Pangandaran, tetapi juga jalur penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah. “Insya Allah kita akan koordinasikan segera dengan Kementerian pusat supaya segera bailey-nya cepat dibangun dan memang sedang dibangun sekarang. kedua ada anggaran untuk tempat lain, kemudian dialihkan dulu untuk ini yang lebih penting di 2017. Catatannya 2017, coba kalau meleset 2018 kita pakai bailey- nya kelamaan setahun lebih nanti,” kata Aher.