Mitrapolisi/BANDUNG-Gubernur Jawa Barat Ahmad
Heryawan menjadi khatib dalam salat Id di Lapangan Gasibu Bandung, Minggu
(25/6/2017). Dalam ceramahnya, Aher sapaan Heryawan mengingatkan tentang
kebhinekaan.
Aher menunaikan salat Id bersama
sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dan ribuan warga Bandung.
Sejak pagi, warga baik pria dan wanita berbagai usia sudah berdatangan ke
Lapangan Gasibu yang berada di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jabar itu.
"Sebagai makhluk sosial,
kita menyadari bahwa kita tidak bisa hidup sendiri dan dengan kelompok yang
sama saja. Kita hidup di keberagaman dan perbedaan yang sudah kita kenal dengan
kebhinekaan," ujar Aher.
Menurut Aher, sebagai umat muslim
sepatutnya perlu berbaur dan menghargai segala perbedaan di tengah-tengah
masyarakat. Bahkan, kata dia, sejarah telah membuktikan bahwa kaum muslimin
dapat menjaga kebhinekaan dan keharmonisan.
"Kebhinekaan ini bukan fakta
kehidupan, tetapi fitrah kehidupan. Setiap muslim memahami kewajiban
menghormati perbedaan dan tidak akan merendahkan orang lain," tuturnya.
Selain itu, dalam ceramahnya,
Aher juga menyinggung tentang Pancasila. Menurutnya, Pancasila merupakan
dasarnegara yang lahir dari nilai-nilai agama, budaya, dan kearifan lokal.
"Bagi umat muslim, Pancasila
ini sebagai sistem kuat yang bisa dipahami untuk menambah spirit dan bekerja
sama. Umat muslim yang baik, senantiasa mendorong hal-hal yang disepakati dan
bertoleransi dalam perbedaan," katanya.
Menurut Aher, hari raya Idul Fitri
ini, bisa menjadi momentum masyarakat untuk bisa lebih menghargai perbedaan dan
menjunjung tinggi kebhinekaan.
"Mudah-mudahan Allah
memberikan kemuliaan kepada bangsa Indonesia, umat islam, untuk mengawali
perubahan ke arah yang lebih baik," katanya. (sasa)*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar