"Kita lakukan apel pagi.
Kehadiran bagus. Yang tidak hadir 12 orang dari 766," ujar Gubernur Jabar
Ahmad Heryawan yang akrab disapa Aher, di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota
Bandung, Senin (3/6/2017).
Dia mengatakan, 12 orang yang
tidak hadir tersebut telah mendapat izin. Sehingga tidak diberi sanksi.
"Kami maafkan karena ada yang sakit dan juga ada yang tugas belajar. Jadi
tidak ada yang sengaja tidak hadir. Saya kira ini biasa," ujarnya.
Dalam apel perdana tersebut, ia
meminta semua ASN sebagai pelayan publik untuk menjalankan tugas secara baik.
Semua ASN harus memberi pelayanan secara maksimal kepada masyarakat. Spirit
Ramadan harus dibawa dalam bertugas.
"Tentu hal-hal ini harus
jadi spirit, bukan hanya pada bulan Ramadan, tapi juga hari-hari biasa, dalam
pelayanan publik pun harus kita kemukakan," ucapnya.
Aher melanjutkan, pada hari-hari
ke depan, agenda pembangunan dipastikan menyibukkan seluruh ASN Pemprov Jabar.
Dia berharap, seluruh ASN Pemprov Jabar bisa bekerja cepat, sehingga pekerjaan
tidak menumpuk.
Aher meminta seluruh ASN
mencontoh cara kerja guru yang menyiapkan terlebih dahulu bahan ajarnya di
rumah sebelum pergi ke sekolah. "Tentu cara kerja seperti guru bukan hanya
untuk guru, tapi juga seluruh ASN. Ada persiapan di rumah demi menghadirkan
layanan yang prima," katanya. (sasa)*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar